Tulisan kali ini saya ingin
menceritakan pengalaman saya yang tak pernah aku lupakan bersama sahabat saya,
singkat cerita pada waktu itu kami kuliah tingkat akhir dan sedang melaksanakan
kegiatan Job Training di kantor X, awal mula masuk kerja di kantor tersebut,
saya dan teman-teman merasa berbeda dengan kondisi kerja yang sebenarnya, teori
yang diajarkan di bangku kulaih di aplikasikan pada kerja yang sebenarnya. Bukan
itu yang akan saya ceritakan, tapi masalah seseorang. Awal masuk kerja, saya
terpikat oleh seorang wanita, dia itu cantik, manis, lucu, tinggi, putih dan
agak gendut tapi proposional, tiap pagi aku nunggu d halaman kantor agar bisa
lihat wajah cantiknya, benih-benih cinta mulai tumbuh, namun ketidakberanian
saya membuat urung untuk mengungkapkan isi hatiku. Dengan jalan pintas, aku
meminta bantuan pada teman saya untuk nyomblangin dengan dia, teman saya pun
bersedia dengan syarat aku harus nyomblangin dia, oke kami sepakat.
Yang membuat aku terpesona
dengannya adalah dengan wajah cantiknya yang menusuk hatiku, sehingga aku jatuh
hati padanya. Teman saya pun suka pada seseorang dari sekolah lain yang sedang
praktek di kantor tersebut, akhirnya teman saya PeDe KaTe dengan wanita yang
aku sukai itu, minta nomor hp, aku paksa teman saya untuk bisa dapetin nomor hp
cewe itu. Dengan perjuangannya dapat pula deh,.
Malemnya, aku sms-an ngaler
ngidul gitu deh, tak lama beberapa hari kemudian, saya sms dia dengan kata-kata
yang mungkin dia merasa direndahkan, rasanya saya gak salah nawarin pulsa,
ya... tadinya sih aku mau ngisiin pulsa, malah dia bilang katanya “aku bukan
cewe matre, maaf”. Sampai saat itu, nomor hp nya gak aktif lagi, terus selang
beberapa waktu cewe tersebut ngasih nomor barunya ke teman saya, dan sejak itu
pula mereka sms-an, sampai menjalin hubungan alias jadian gitu. Hatiku sakit
memang, tapi mau gimana lagi mungkin bukan jodohku, ya sudah lah ikhlasin saja,
masih banyak cewe-cewe disana yang lebih dari dia.
Singkat cerita jadilah teman saya
dengan cewe gebetan aku, sampai saat ini sudah jalan hampir 3 bulan, aku gak
merasa dendam atau marah dengan teman saya, yang sudah berlalu, ya sudah jangan
di ungkit-ungkit lagi, hilang satu tumbuh seribu, hilang satu cewe datang cewe
seribu, hahahah ungkapan dari mana itu....
Daripada aku harus hancur dalam
pertemanan, lebih baik aku mengalah saja, karena teman itu tidak ada kata
mantan teman, beda dengan pacar pasti ada mantan pacar. So, teman bagiku tempat
suka dan duka, teman bagiku seseorang yang dapat menghibur, menangis bahkan
tertawa bersama.
Demikian curhatan saya kali ini,
maaf ya ngelantur J......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar